Ini tulisan saya pribadi untuk menceritakan rasanya puasa. Bukan scientific dan perbandingan puasa-puasa. Gakk… ini murni untuk sharing pengalaman saya.
Salah satu keutaman dan tujuan untuk menurunkan fat secara natural dan alami adalah dengan puasa, ini merupakan cara yang paling ampuh dan paling cepat tidak ada lagi cara yang lebih bagus dibandingkan selain dari puasa(dari pengalaman saya lho yaa).
Buaya aja puasa nya kuat hahaha, yes buaya… bisa ampe 3 tahun lhoo. Gilaa gk tuh. (inpoh dari mbah google haha).
Banyak macam puasa yang bisa dilakukan diantaranya :
- Intermittent fasting
- Dry Fasting
- Puasa senin Kamis
- Puasa Daud
- Puasa Ramadhan
Masih banyak lagi macam2 puasa, tapi ini yang bakalan di bahas di sini. Karena ini yang saya lakukan untuk menurunkan lemak-lemak jahat di dalam tubuh sehingga body fat berkurang dan badan jadi sixpack.
Pengertian Puasa
Ini merupakan penjelasan sederhana menurut pribadi saya mengenari Puasa dan jenis jenis nya
Intermittent fasting
Mudah nya ini gak makan apapun tapi boleh minum kopi dan air tanpa gula. Dengan jenjang waktu yang ditentukan
Dry Fasting
Gk makan dan minum dengan jelang waktu, biasanya di atas 12-13 jam untuk orang di Indonesia.
Puasa senin Kamis
Gk makan dan minum, nahan nafsu (bentuk seksual apapun dan menonton hal2 negatif), gk boleh bohong, gk boleh julid, gk boleh marah.
Puasa Daud
Sama dengan puasa senin kamis bedanya 1 hari puasa besok tidak dan lusa puasa dan terus seperti itu selamanya (sekuat yang orang itu bisa).
Puasa Ramadhan
Puasa yang biasa dilakukan orang muslim di bulan ramadhan (bulan ke-sembilan hijriah) 29-30 hari penuh atau 1 bulan. Nahan semuanya sama seperti yang di sebutkan di senin-kamis
Pengalaman pribadi melakukan puasa
Dry fasting (senin-kamis)
Lemas, pusing, ngantuk, gak ada tenaga. Melawan semua itu di hari hari yang harus tetap bekerja, dan itu tidak mudah.
Pas senin apalagi, kalau dilakukan dihari yang setelah weekend, ini perlu persiapan di hari minggunya, harus tidur lebih awal agar bisa bangun pagi2 dan harus siapkan makanan untuk di makan di pagi hari sebelum shubuh.
Setelah makan di waktu sebelum subuh, ada tantangan yang harus dilawan, yaitu rasa ngantuk di paginya, sekitar jam 6-9 pagi ini ngantuk bgt kalau gk tidur habis subuh, pasti kelabakan di kantor. Biasanya subuh jam 5 terus tidur lagi jam 5.30 lah, dan bangun jam 7an, nah abis itu cepirit ke kantor biar gk telat masuk (cuss ngebutt pergi ngantorrr).
Dan ketika di kantor, pagi masih bisa fokus, dan karena lagi puasa skip istirahat siang dan fokus kerja lagi (tips buat para boss corporate, suruh karyawannya puasa di jamin ini 1 jam waktu lumayan bisa productive). Dan ketika udah jam 3 disini waktu-waktu rawan.
Badan terasa mulai lemas, dan kepala pusing, akan tetapi tetap saya lawan dan fokus kerja sampai jam 5-6 sore.
Nah kalau pulang jam 5 biasanya bisa gym bentar, sambil bawa bekal untuk berbuka, oh iya sebelum berangkat kerja siapkan juga bekal untuk berbuka yaa. Kalau saya disini bukanya pakai whey, kurma 3 biji, 1 buah jeruk, dan air mineral.
30 menit sebelum buka, bisa melakukan olahraga. Disini dilakukan dengan pemanasan dulu. Seluruh badan langsung ke dynamic stretching. Dan melakukan angkat beban total-body-workout dengan berat yang 60-80% dari biasanya. Kalau saya target 12 reps 3 set kalau masih kuat 4 set.
Disini ketika angkat beban, detak jantung langsung naik dan terasa bgt cape nya dan lemas dibandingkan dengan tidak berpuasa. Disinlah pembakaran lemak yang paling optimal. Jangan lupa istirahat di antara set, 2-3 menit. Kalau kuat 1 menit aja ahahah. Kalau saya usahakan 2 menit saja walaupun ada diantaranya yang hampir mentok ke 3 menit heheh.
Magrib tiba langsung aja berbuka jangan di tunda, dan shalat dulu. Abis itu lanjut lagi angkat beban sampai jam 18.45. Selesai itu mandi dan terus pulang. Dan makan mlm nya di kosan pakai yang banyak protein tinggi, disini saya makan : ayam, ikan, tahu, tempe, 2 telur 1 kuning, nasih merah kalau ada kalau gk ada gk pake nasi. Dan sayuran brokoli, juga wortel.
Nah abis pulang biasanya hormone naik, di tahan aja aya wkwkwk. Langsung tidur aja biar besok segerrr. Karena badan udah sangat cape dan perlu istirahat. Sippp ntappss dah.
Intermittent fasting
Ini lebih ke pengalaman dulu ketika pas kuliah dan baru masuk kerja,
Jadi saya hanya minum air putih saja di pagi hari dan dari semalam hanya makan sedikit saja, ini jam 8 mlm yaa makan malamnya,
Dan ketika di pagi hari hanya minum air putih saja dan berangkat lah bekerja. Jam 10 pagi nya ini rasa lapar yang dahsyat menerpa, gak tahu kenapa kalau rasanya lebih lapar dari biasanya, dan ketika lapar gini minum kopi juga perut rasanya gk enak. Yaa kan lagi laper terus minum kopi…
Rasa laparnya sangat tidak tertahankan kalau saya pribadi. Jadi hanya kuat sampai jam 12 siang saja. Jadi total 8 ml ke jam 12 siang itu 16 jam puasa.
Keuntungan berpuasa (Dry fasting)
Banyak hal yang dapat didapatkan ketika berpuasa yang bisa membuat kita termotivasi untuk melakukanya :
- Merangsang growth hormone
- Membasmi sel kanker didalam tubuh.
- Membakar lemak dalam tubuh
- Menurunkan berat badan tanpa mengurangi massa otot
- Menjaga konsentrasi untuk belajar dan bekerja
- Mempunyai waktu lebih untuk fokus
Keuntungan berpuasa (Intermittent fasting)
Sama halnya dengan Dry-fasting tapi disini lebih forgiving, atau disebutnya lebih mudah dibandingkan dry-fast. Karena bisa minum dan minum kopi juga no sugar yaa.
Dan jam puasanya bisa dihitung ketika lagi tidur di malam hari. Hehe
Dan kalau kesiangan gak sahur misalnya dan gk kuat dry-fasting, bisa dicoba puasa ini. Untuk orang yang ingin benar2 punya kemauan yang kuat.
Tapi ada teman saya yang gk sahur dia tetap puasa dry-fasting terlihat emang badannya bagus dan mungkin faktor genetik juga.
Tidak enaknya puasa (dry fasting)
Badan terasa lemas, pusing, dan ngantuk. Di waktu jam 2-4 sore. Oh iya satu lagi mulutnya bauu..
Tidak enaknya puasa (Intermittent fasting)
Puasa yang paling enak yang ini menurut saya, gk enaknya adalah yaa lapar.. Dan imbalanya hanya didunia saja wkwkwk, di akhirat tidakk.
Summary
Kalau ada yang mau menonton lebih lanjut komparasi antara dry-fasting dan intermittent fasting bisa di tonton disini :
hipotesanya dry-fasting akan lebih membakar, dikarenakan tidak makan dan minum apapun, jadi kalori yang masuk benar-benar tidak ada. Sehingga lemak badan lah yang menjadi sumber energi disini. Tapi katanya datanya gk ada data jadi yaa udah hipotesis saja.
Kalau saya pribadi better dry-fasting, alias puasa di senin-kamis,ramadan, daud (gak kuat akoeee) karena dapat imbalan langsung dari Sang Pencipta, dan semua sakit yang dirasakan akan diberikan imbalan. Bagi yang percaya yaa.
untuk Temen-temen yang ingin mencoba puasa dan butuh motivasi dan support secara langsung bisa check online-coach disini
Sekarang fat saya sudah menyentuh di bawah 15%, bisa kepoin di IG saya:
gujarats disini ada hasil timbangan dari tempat gym.